DONOR DARAH “SELAMATKAN JIWA DAN SEHATKAN RAGA DI MASA PANDEMI COVID 19”

  • Mohammad Lutfi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Ngudia Husada Madura
  • Zuryati Zuryati Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Ngudia Husada Madura
  • Mulia Mayangsari Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Ngudia Husada Madura

Abstract

Wabah Corona Virus-19 (Covid-19) di Indonesia banyak menimbulkan permasalahan diantaranya persediaan darah akan berdampak secara signifikan dengan menurunnya jumlah darah yang didonorkan oleh pendonor. Menurut WHO, saat ini kantong darah kantong darah yang tersedia di Indonesia masih belum memenuhi standar pemenuhan kebutuhan darah. Ketersediaan darah untuk donor, secara ideal adalah 2,5% dari jumlah penduduk. Sehingga jika jumlah penduduk di Indonesia 247.837.073 jiwa, maka idealnya dibutuhkan kantong darah sebanyak 4.956.741 kantong. 

Ketidakseimbangan antara jumlah persediaan dan permintaan darah yang dibutuhkan oleh pasien akan menimbulkan efek yang tidak baik bagi pasien yang membutuhkannya, karena hal ini sangat membahayakan jiwa seseorang. Oleh karena itu, perlu diadakannya kegiatan donor darah secara rutin sehingga bisa membantu PMI sebagai penyedia darah atau bank darah dalam memenuhi permintaan masyarakat. Salah satu wujud dari keterlibatan STIKes Ngudia Husada Madura dalam membantu menyelesaikan masalah tersebut Sigap 118 sebagai salah satu organisasi di STIKes Ngudia Husada Madura berpartisipasi untuk melakukan kegiatan sosial “Donor Darah” guna membantu jumlah penyediaan darah agar dapat memenuhi atau membantu orang yang membutuhkan.

Published
2022-04-22