Gambaran Karakteristik Kejadian Abortus Di BLUD RSUD Kota Baubau

  • Wa Ode Nur Syuhada Program Studi D3 Kebidanan Stikes IST Buton
  • La Ode Swardin Program Studi S1 Kesehatan Masyarakat STIKES IST Buton
Keywords: Abortus, Baubau

Abstract

Abortus adalah ancaman dan pengeluaran hasil konsepsi pada usia kehamilan kurang dari 20 minggu atau berat  janin  kurang  dari  500  gram.  Ini  adalah  suatu  proses  pengakhiran  hidup  janin  sebelum  diberi kesempatan untuk bertumbuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Gambaran karakteristik kejadian abortus. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif yaitu mendeskripsikan atau menggambarkan suatu   fenomena   yang   terjadi   di dalam masyarakat   secara   objektif   dengan   pengambilan   sampel menggunakan  data  sekunder  dari  Rekam  Di BLUD RSUD Kota Baubau Tahun 2022. Hasil penelitian diperoleh umur tertinggi yaitu 20-24 tahun sebanyak 30 responden atau sebesar (47,6%) dan terendah umur >34 tahun sebanyak 3 orang atau sebesar (4,8%). umur berisiko sebanyak 3 responden atau sebesar (4,8%). Sedangkan umur kurang berisiko sebanyak 60 responden atau sebesar (95,2%). Pendidikan tertinggi yaitu SD sebanyak 29 responden atau sebesar (46,0%) dan terendah yaitu PT sebanyak 8 orang atau sebesar (12,7%).kategori Pendidikan tinggi sebanyak 8 responden atau sebesar (12,7%) dan responden dengan pendidikan rendah sebanyak 55 orang atau sebesar (87,3%).   gravid tertinggi yaitu gravida 2 sebanyak 23 orang atau sebesar (36,5%). Sedangkan gravida terendah adalah gravida 3 dan 4 sebanyak orang atau sebesar (14,4%). Saran perlunya memberikan penyuluhan tentang abortus pada ibu hamil terutama pada ibu dengan kehamilan yang beresiko. Sebaiknya ibu hamil lebih sering memeriksakan kehamilannya pada petugas kesehatan guna mengetahui perkembangan dan kesehatan janin sehingga dapat diketahui lebih awal bila terjadi kelainan pada kehamilan.

References

Anestasia tetra dan satria okti. 2017. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Abortus Di RSUD Dr. Adnaan Wd Payakumbuh. Jurnal kesehatan perintis: Perintis Health Journal volume 4 Nomor 1.
Akbar aidil. 2019. Faktor Penyebab Abortus Di Indonesia volume 11, nomor 3.: utara Medan
D Norma nita, dkk. 2018. Asuhan Kebidanan Patologi Teori Dan Tinjauan Kasus.
Nuha madika: Yogyakarta. Fakthiyah Natiqotul dkk. 2017. Faktor Kejadian Maternal Kejadian Abortus. Nuha madika: Yogyakarta.
Gerungan Nola Elvi, dkk. 2016. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Intra Uterine Fetal Death (IUFD). Volume 4 Nomor 1. Januari-Juni.
Laporan kinerja dinas kesehatan provinsi Sulawesi selatan,2020. http://dinkes.Sulsel prov.go.id/page/info/12/profil- kesehatan. (diakses 05 Juni 2021).
Rangkuti fadhilah layla, dkk. 2019. Penyakit Ibu Terhadap Kejadian Abortus. Jurnal Muara Sains Teknologi, Kedokteran, Dan Ilmu Kesehatan Vol. 3 No. 1. Dosis fakultas kesehatan: Universitas sumatera utara
Ruqaiyah. 2018. Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Abortus Inkomplit RSIA Siti Khadijah I Makassar: Jurnal Kesehatan Delima Pelamonia Vol.2 No.2.
Ruqaiyah, Eka Herliana, Mirnawati. 2019. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Terhadap Kejadian Abortus Pada Ibu Hamil Di Rumah Sakit Umum Bahagia: Jurnal Kesehatan Delima Pelamonia Vol 3, No. 1, September
2019,p-ISSN:2597-7989 e-ISSN:2684-8821.
Rekam Medik Di BLUD RSUD Kota Baubau 2022
Published
2022-12-17