Hubungan Body Mass Indeks (BMI) Terhadap Kejadian Anemia pada Remaja Putri Santriwati Di Pondok Pesantren Darul Manna Glagga Gegger
Abstract
Latar Belakang: Anemia merupakan gangguan hematologi dimana pada remaja kadar hemoglobin atau protein yang kaya akan zat besi di dalam sel darah merah dan bertugas membawa O2 (oksigen) kurang dari batas normal berdasarkan kelamin dan usia.
Tujuan penelitian: Mengetahui hubungan BMI terhadap kejadian anemia yaitu pada remaja putri santriwati di Pondok Pesantren Darul Manna Glagga Gegger
Metode penelitian: rancangan penelitian kuantitatif analitik dengan menggunakan desain penelitian “cross-sectional” pada bulan September 2021 s/d Maret 2022.
Hasil penelitian: Berdasarkan analisis data uji kompatif non parametris chi square dengan hasil p-value 0.01 artinya Ho ditolak yakni terdapat hubungan bermakna antara BMI terhadap kejadian anemia pada remaja putri santriwati di Pondok Pesantren Darul Manna Glagga Gegger.
Saran: Diharapkan santriwati dan remaja putri dengan anemia dapat meningkatkan asupan nutrisi berupa memperhatikan pola makan, meminum tablet Fe untuk memacu peningkatan kadar Hb serta dapat mencapai kadar Hb normal, selain itu pada remaja putri juga penting untuk melakukan observasi pemeriksaan kadar Haemoglobin/ Hb secara berkala untuk skrining serta agar mendapat penanganan segera jika terjadi anemia