Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Tindakan Petugas Kesehatan dalam Upaya Pengelolaan Sampah Medis di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Buton Utara
Abstract
Data Kementerian Kesehatan tahun 2020 terdapat 2.820 rumah sakit, 9.825 puskesmas, dan 7.641 klinik di Indonesia. Timbunan sampah medis bisa mencapai 296,86 ton per hari yang dihasilkan dari fasilitas pelayanan kesehatan yang tersebar di Indonesia. Sementara kapasitas pengolahan yang ada hanya 115,68 ton per hari. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan tindakan petugas kesehatan dalam upaya pengelolaan sampah medis di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Buton Utara
Jenis penelitian yang digunakan yaitu jenis kuantitatif dengan pendekatan cross sectional study dimana suatu penelitian untuk mempelajari dinamika korelasi antara variabel independen dan dependen, dengan pendekatan, observasi atau pengumpulan data sekaligus pada suatu waktu (point time approach). Jumlah sampel dalam penelitian ini yaitu 49 orang.
Hasil penelitian diperoleh variabel masa kerja (nilai ρ = 0,002 < α = 0,05), pendidikan (nilai ρ = 0,563 > α = 0,05) dan variabel sikap dengan nilai ρ = 0,000 < α = 0,05.
Kesimpulan penelitian ini yaitu ada hubungan masa kerja dan sikap dengan tindakan petugas kesehatan dalam upaya pengelolaan sampah medis serta tidak ada hubungan pendidikan dengan tindakan petugas kesehatan dalam upaya pengelolaan sampah medis. Diharapkan kepada pihak rumah sakit agar terus meningkatkan serta melakukan pengawasan dalam pengelolaan sampah serta terus menjaga lingkungan rumah sakit dengan tidak membuang sampah disembarang tempat serta dapat memisahkan sampah medis dan non medis.
References
Chin, A. W. H., Chu, J. T. S., Perera, M. R. A., Hui, K. P. Y., Yen, H.-L., Chan, M. C. W., Peiris, M., & Poon, L. L. M. (2020). Stability of SARS-CoV-2 in Different Environmental Conditions. The Lancet Microbe, 1(1), e10.
Dharmawan, M. F. (2020). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Tindakan Pengelolaan Sampah Medis Benda Tajam Di Rumah Sakit Ulin Banjarmasin Tahun 2020. Universitas Islam Kalimantan MAB.
Dia, I. P. (2022). Gambaran Perilaku Petugas Terhadap Penanganan Sampah Medis Di Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Padang Panjang Tahun 2022. UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA BARAT.
Hastuty, M. (2019). Hubungan Masa Kerja Dengan Perilaku Petugas Medis Dalam Penanganan Sampah Medis Di RSUD Rokan Hulu Tahun 2019. PREPOTIF: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 3(2), 87–92.
Kemenkes RI. (2020a). Laporan Kinerja Ditjen Kesehatan Masyarakat.
Kemenkes RI. (2020b). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2020, vol. 42, no. 4. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Kusrini, W., & Dindin, W. (2018). Bahan Ajar Kesehatan Lingkungan Sanitasi Rumah Sakit. Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan, Jakarta, 1–2.
La Patilaiya, H., Aji, S. P., Hasan, F. E., Fauzi, A. Z., Hartati, R., Muslimin, D., Syamsi, N., Rustiah, W., Sari, P., & Djamanmona, R. F. (2022). Pengendalian Penyakit Berbasis Lingkungan. Get Press.
Notoatmodjo, S. (2016). Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. (2018). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Pradnyana, I. G. N. G., & Mahayana, I. M. B. (2020). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Dengan Perilaku Perawat Dalam Pengelolaan Sampah Medis Di Rumah Sakit Daerah Mangusada Kabupaten Badung. Jurnal Kesehatan Lingkungan (JKL), 10(2).
Purwanto, N. R., Al Amin, S., Mardiyah, A., & Wahyuningtyas, Y. R. (2020). Pengelolaan Limbah Medis Covid-19 Berdasarkan Undang-Undang 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Jurnal Yustika: Media Hukum Dan Keadilan, 23(02), 67–76.