Kalender Sebagai Media Promotif Pencegahan Stunting di Kota Kupang

  • Ni Luh Made Diah Putri Anggaraeningsih Poltekkes Kemenkes Kupang, Indonesia
  • Kamlus Mamoh Poltekkes Kemenkes Kupang, Indonesia
  • Nurlaela Al Tadom Poltekkes Kemenkes Kupang, Indonesia
Keywords: kalender, promotif, stunting, balita

Abstract

Masalah gizi masih menjadi salah satu masalah kesehatan masyarakat yang serius di Indonesia Tahun 2022 prevalensi stunting di Indonesia mencapai 21,6 persen. Di Provinsi Nusa Tenggara Timur  kejadian stunting tahun 2022 sebesar 35,3 persen. Kota Kupang mengalami penurunan  kasus stunting sebesar 15,7 persen dari tahun 2018 sebesar 23,3 persen, namun kasus ini masih jauh dari target propinsi  < 10 persen.  Salah satu penyebab stunting yaitu kekurangan gizi kronis dalam waktu lama akibat pemberian makanan yang tidak sesuai. Tujuan untuk melihat perbedaan pengetahuan ibu mengenai pencegahan stunting balita  sebelum dan sesudah pemberian media kalender pencegahan stunting dalam mendeteksi dini gangguan pertumbuhan dalam pencegahan stunting. Metode Quasi eksperimen one group pre test post test. Responden sebanyak 30 ibu balita yang merupakan total sampling. Analisa univariat dengan mean pre test dan analisa bivariat dengan uji  wilcoxon signed rank. Hasil Didapatkan mean pretest 64,68 dan post test 92,43, dan ada pengaruh media kalender terhadap pengetahuan ibu balita dengan nilai p value 0,001. Kesimpulan: terdapat pengaruh pengetahuan ibu balita yang diberikan pendidikan kesehatan dengan media kalender pencegahan stunting.

References

1. P2PTM Kemenkes RI. 1 dari 3 Balita Indonesia Derita Stunting [Internet]. Kementerian Kesehatan RI. 2018 [cited 2021 May 19]. p. 1. Available from: http://www.p2ptm.kemkes.go.id/artikel-sehat/1-dari-3-balita-indonesia-derita-stunting
2. Kemenkes RI. Hasil Riset Kesehatan Dasar Tahun 2018. Vol. 53, Kementerian Kesehatan RI. 2019.
3. Dinas Kesehatan Kota Kupang. Profil Kesehatan Kota Kupang Tahun 2018 [Internet]. Profil kesehatan kota kupang tahun 2018. 2018. Available from: https://dinkes-kotakupang.web.id/bank-data/category/1-profil-kesehatan.html?download=36:profil-kesehatan-tahun-2018
4. Amalo P. Angka Stunting dan Gizi Buruk di Kota Kupang Melonjak [Internet]. Media Indonesia. 2020 [cited 2021 May 19]. p. 1–6. Available from: https://mediaindonesia.com/nusantara/347725/angka-stunting-dan-gizi-buruk-di-kota-kupang-melonjak
5. P2PTM Kemenkes RI. Anak Pendek, Tantangan Besar Jokowi di Tahun Terakhir Pemerintahan [Internet]. Kementerian Kesehatan RI. 2021 [cited 2021 May 19]. p. 1–11. Available from: http://www.p2ptm.kemkes.go.id/artikel-sehat/anak-pendek-tantangan-besar-jokowi-di-tahun-terakhir-pemerintahan
6. Erawati NK, Universitas Pendidikan Ganesha. Literature review: Program Mother Smart Grounding (MSG) dalam penanganan gizi stunting. Jurnal Kesehatan dr Soebandi. 2020;8(1):10–7.
7. Ridua IR, Djurubasa GMP. Kebijakan Pemerintah Kabupaten Halmahera Timur Dalam Menanggulangi Masalah Stunting. J Soc Polit Gov. 2020;2(2):135–51.
8. Pamurti S, Fibriana AI. Efektivitas pendidikan kesehatan dengan media kalender oleh kader posyandu dalam meningkatkan kemampuan ibu mendeteksi dini pneumonia balita. JHE (Journal Heal Educ [Internet]. 2016;1(2). Available from: https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jhealthedu/article/view/18795
9. Antarini, Rosita NA, Efektifitas Penggunaan Kalender 1000 Hari Pertama Kehidupan Terhadap Stunting, IAKMI Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, vol 1, No. 2 Agustus 2020, [cited 2023 September 9] p. 59-66. Available from: https://jurnal.iakmi.id/index.php/IJKMI
10. Habibie IY, dkk, Narrative Literature Review : Media Edukasi Kalender Berpengaruh Terhadap Peningkatan Pengetahuan dan Perubahan Perilaku Mengenai Stunting di Indonesia, JNC (Journal of nutrition college), vol 12,No. 3, 2023 cited 2023 September 9] p. 207-214. Available from: https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jnc
11. Budiani NN, Somayani NK, Anggaraeningsih NLMDP, Marhaeni GA, Denpasar PK, Kupang PK. Manfaat kalender asuhan persalinan normal terhadap penerapan standar asuhan persalinan oleh bidan praktik mandiri. J Ilm BIDAN. 2018;IV(2):68–75
Published
2023-10-16
Section
Articles