PENGARUH DAUN MINT TERHADAP PENURUNAN FREKUENSI MUAL DAN MUNTAH PADA IBU HAMIL DENGAN EMESIS GRAVIDARUM DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS DARUL IMARAH KABUPATEN ACEH BESAR
Abstract
Penanganan yang tidak baik pada ibu hamil Emisis gravidarum akan menjadi hiperemesis gravidarum (mual dan muntah berlebihan) yang akan menyebabkan ibu mengalami penurunan nafsu makan yang dapat menyebabkan gizi kurang dan defisiensi zat besi sehingga dapat berisiko terjadinya perdarahan saat persalinan. Dampak yang dapat terjadi pada janin, BBLR (62,6%), IUGR (50,1%) prematur dan abortus (24,7%). Salah satu pengobatan non farmakologi pada ibu hamil emesis gravidarum dengan aromaterapi daun mint. Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian daun mint terhadap penurunan frekuensi mual dan muntah pada ibu hamil dengan emesis gravidarum Jenis penelitian ini bersifat eksperimen semu dengan desain one group pretest-postest. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh pemberian daun mint terhadap frekuensi mual muntah dengan p value 0,003, dimana nilai p < 0,005. Di wilayah kerja Puskesmas Darul Imarah Kabupaten Aceh Besar