Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian TB Paru Di Wilayah Kerja Puskesmas Kabupaten Bintan

  • Dhyka Susetyanin universitas awal bros

Abstract

Tuberculosis (TB) adalah penyakit menular yang biasanya menyerang paru-paru dan disebabkan bakteri Mycobacterium tubercolusis, meskipun dapat mengenai organ apapun di dalam tubuh.Infeksi TB berkembang ketika bakteri masuk melalui droplet di udara. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian TB Paru Di Wilayah Kerja Puskesmas Kabupaten Bintan Tahun 2022. Metode penelitian dengan deskriptif analitik, dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini 39 orang. Sampel berjumlah 39 pasien TB di di  Wilayah Kerja Puskesmas Kabupaten Bintan Tahun 2022 dengan tekhnik pengambilan sampel yaitu total sampling. Data diolah dengan menggunakan uji chi square. Analisa Univariat hasil penelitian menunjukkan usia,jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan, kebiasaan merokok dan penghasilan  terbanyak yaitu usia 36-45 tahun 12 responden (30,8%), jenis kelamin laki-laki 26 responden(66,7%), pendidikan lulus SMP dan SMA sebanyak 12 responden (30,8%), pekerjaan buruh 10 responden (25,6%), kebiasaan merokok yang tidak merokok 21 responden (53,8%) dan penghasilan < UMR Rp. 3.648.714 35 responden (89,7%). Analisa bivariate pengetahuan, suhu, kelembaban, pencahayaan, kepadatan hunian dan bahan bangunan. Hasil Bivariat menunjukkan terdapat hubungan tingkat pengetahuan dan kejadian TB dengan P-Value 0,004 (<0,05) dan terdapat hubungan suhu dan kejadian TB P-Value 0,000(<0,05) . Disimpulkan ada hubungan pengetahuan dan suhu terhadap kejadian TB. Diharapkan kepada puskesmas untuk dapat melakukan penyuluhan dan edukasi tentang TB. 

Published
2022-12-15
Section
Articles