Pengaruh Penyuluhan Terhadap Peningkatan Pengetahuan Pola Makan Bagi Penderita Diabetes Mellitus di Ruang Penyakit Dalam RSU dr. Abdoer Rahem

Abstract

Diabetes Mellitus di Indonesia saat ini memang masih belum menempati skala prioritas utama namun terdapat dampak negatif yaitu bisa terjadi penurunan SDM.  Pada tahun 2020 di perkirakan di indonesia akan memiliki 12 juta yang terkena diabetes, di jawa timur berada pada peringkat 7 dari 10 penyakit terbanyak atau sekitar 69.018 kasus dari 37 juta jumlah penduduk.  Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penyuluhan terhadap pengetahuan pola makan bagi penderita diabetes militus di ruang penyakit dalam RSU dr. Abdoer Rahem Situbondo.  Metode penelitian dalam penelitian ini adalah penelitian experimental dengan rancangan pra-eksperimental. Sampel sebanyak 30 responden, instrumen yang di gunakan dalam penelitian ini menggunakan kuesioner. Sebelum penyuluhan sebagian besar responden mempunyai pengetahuan cukup tentang pola makan bagi penderita diabetes sebesar 70,0 % dan sebagian kecil responden berpengetahuan kurang sebesar 10,0%. Setelah penyuluhan terjadi peningkatan pengetahuan tentang pola makan bagi penderita lebih dari 50% responden berpengetahuan cukup tentang pola makan bagi penderita diabetes sebesar 60,0%. Hasil analisa menggunakan Uji Wilcoxon di dapatkan bahwa α : 0,003 < α : 0,05 maka terdapat pengaruh penyuluhan terhadap pengetahuan tentang pola makan bagi penderita diabetes melitus di ruang penyakit dalam RSU dr. Abdoer Rahem Situbondo.