Penerapan Intervensi Progressive Muscle Relaxation (PMR) Terhadap Nyeri Pasien Kanker Payudara
Abstract
Latar Belakang: Kanker payudara merupakan tumor (benjolan ganas) yang dapat tumbuh di kelenjar susu, saluran kelenjar, dan jaringan penyangga payudara (jaringan lemak, dan jaringan ikat payudara). Pasien kanker payudara merasakan berbagai gejala, antara lain nyeri atau rasa tidak nyaman pada payudara. Salah satu teknik relaksasi sebagai terapi nonfarmakologi yang dapat mengatasi nyeri pada pasien kanker payudara adalah Progressive Muscle Relaxation (PMR). PMR merupakan terapi modalitas untuk mendapatkan sensasi rileks dengan cara menegangkan suatu kelompok otot dan menghentikan ketegangan atau merelaksasikan otot kembali. Tujuan: Mengetahui efektivitas penerapan terapi Progressive muscle relaxation terhadap tingkat nyeri pasien kanker payudara. Metode: Studi kasus dengan menerapkan intervensi PMR pada 10 pasien kanker payudara yang menjalani kemoterapi. Hasil: Masalah keperawatan yang muncul yaitu nyeri akut, kelelahan, kecemasan, pola tidur terganggu, gangguan integritas kulit, dan risiko defisit nutrisi. Intervensi keperawatan yang diberikan adalah Progressive Muscle Relaxation (PMR). Dengan hasil penelitian, dari 10 orang dengan skala nyeri pada rentang 2-3 terjadi penurunan skala nyeri pada rentang 1-2 dengan 1 pasien mengalami masalah nyeri teratasi atau nyeri berkurang dan 1 pasien tidak mengalami perubahan skala nyeri. Kesimpulan: Penerapan intervensi PMR dapat menurunkan skala nyeri pada pasien kanker payudara yang menjalani kemoterapi dengan skala nyeri ringan 2-3.