Korelasi Perilaku Pencegahan Penyakit Tidak menular pada Lansia dengan berbasis dukungan keluarga melalui pendekatan teori Lawreence Green)

  • Luluk Fauziyah Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Ngudia Husada Madura
  • Mohammad Lutfi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Ngudia Husada Madura
  • Alvin Abdillah Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Ngudia Husada Madura
Keywords: dukungan keluarga, perilaku, lansia, penyakit tidak menular

Abstract

Pendahuluan :Masa Lansia mengalami banyak penurunan fungsi organ, sehingga Lansia mudah untuk mengalami berbagai masalah kesehatan, banyaknya masalah yang dihadapi lansia, membutuhkan perhatian serius sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan hidupnya. Salah satu bentuk upaya untuk meningkatkan kesejahteraan hidup lansia adalah perlunya dukungan keluarga. Penelitian ini bertujuan menjelaskan hubungan antara perilaku pencegahan penyakit tidak menular pada lansia dengan dukungan keluarga di wilayah kerja Puskesmas Tanah Merah. Metode : Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan crosssectional. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 135 Lansia di Puskesmas Tanah merah, Bangkalan. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dan mendapatkan 102 responden. Variabel independen adalah Dukungan keluarga dan variabel dependen adalah perilaku lansia. Data didapatkan menggunakan kuisioner dukungan keluarga, dan observasi data kunjungan Lansia. Analisis data menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan dengan α < 0,05, ada korelasi antara dukungan keluarga dengan perilaku pencegahan penyakit tidak menular pada Lansia. Diskusi : Berdasarkan analisis, dapat disimpulkan dukungan keluarga berkorelasi positif dengan perilaku Lansia dalam pencegahan penyakit tidak menular. Dalam perawatan Lansia perlu memberdayakan keluarga dan penedekatan tokoh masyarakat agar dapat mencapai derajat kesehatan yang lebih optimal.

Published
2020-04-28
Section
Articles